
Point-point penting dari sharing lintas profesi dalam forum virtual ini menghadirkan beberapa simpulan dan rekomendasi.
Pertama, tidak berlangsung efektifnya pembelajaran daring bukan hanya soal kesiapan orang tua di rumah tetapi terutama kesiapan guru di sekolah untuk memastikan penggunaan platform digital yang sesuai untuk interaksi dengan siswanya.
Para guru harus kreatif dan utamanya harus membangun komunikasi dengan siswa, antara lain memperkenalkan dirinya, membuat jadwal mengajar dengan aplikasi yang sesuai, dan semaksimal mungkin mengenal dan menyapa para siswanya meskipun secara virtual.
Secara kasuistik, masih banyak satuan Pendidikan yang bahkan tidak pernah menyelenggarakan kelas interaktif secara virtual. Lebih parahnya lagi, siswa tidak mengenal wali kelas dan guru-guru mata pelajarannya dan tiba-tiba diakhir semester nilai-nilai hadir hamper seragam.
Secara psikologis, hal ini melemahkan semangat belajar anak di rumah dan tentu makin menambah beban psikis orang tua dalam mendampingi belajar anak di rumah.
Orang tua boleh mengupgrade dirinya, tapi kalau sekolah tidak mengupgrade skill pembelajarannya, jelas akan menimbulkan masalah ikutan yang makin menggelisahkan. Demikian pula sebaliknya, orang tua dengan berbagai alasan pelit terhadap anaknya, khususnya untuk mengadakan perangkat smartphone dan data internet.