Polres Manggarai Ungkap Mafia Pertalite (foto: pinterest)
POSTNTT - Polres Manggarai berhasil membongkar jaringan penyalahgunaan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis Pertalite dalam operasi besar yang dilakukan Unit Tipiter Satreskrim. Pengungkapan ini menyoroti praktik ilegal terorganisir yang memanfaatkan celah distribusi bahan bakar bersubsidi di wilayah Manggarai.
Baca Juga: Bappenas Gelar FGD Pengendalian Percepatan Pembangunan Destinasi Wisata Labuan Bajo
Dalam operasi tersebut, aparat berhasil mengamankan 13 orang tersangka yang memiliki peran berbeda, mulai dari sopir, awak mobil tangki, hingga penadah dan pemilik modal. Selain itu, polisi juga menyita beragam barang bukti yang menunjukkan skala besar aktivitas penyelewengan tersebut.
Barang bukti yang diamankan antara lain:
Tujuh unit kendaraan tangki merek UD Trucks berkapasitas 16 kiloliter milik PT El Nusa Petrovin, yang diduga digunakan untuk mengalihkan BBM bersubsidi dari jalur resmi.
Satu unit mobil Daihatsu pikap warna hitam, yang dipakai untuk mengangkut BBM secara sembunyi-sembunyi.
30 jeriken berisi Pertalite dengan total sekitar 900 liter, ditemukan saat penangkapan dua pelaku di ruas Jalan Ruteng–Borong.
Kapolres Manggarai AKBP Hendri Syaputra menegaskan, proses hukum terhadap para tersangka dilakukan secara transparan dan profesional.
Baca Juga: Momen Haru Pernikahan Lintas Budaya: Wanita Dayak Dipinang Pria NTT
“Seluruh tahapan penanganan kasus, mulai dari penyelidikan hingga penetapan tersangka, dilakukan melalui gelar perkara resmi sesuai prosedur yang berlaku,” ujarnya, dikutip dari Inews, Selasa (4/11/2025).
Kasus ini membuka tabir praktik penyelewengan BBM bersubsidi di Manggarai yang selama ini diduga melibatkan jaringan luas. Polisi masih mengembangkan penyidikan untuk menelusuri kemungkinan adanya pihak lain yang terlibat dalam rantai distribusi ilegal tersebut.
***