Kepala UPTD Puskesmas Colol Maria G.V Edel. Foto: Iren Leleng
POSTNTT.COM | BORONG - Munculnya pernyataan yang mengungkapkan bahwa almarhum Dominikus Gas (63) meninggal karena Covid-19 dibantah dengan tegas oleh pihak keluarga. Almarum Dominikus Gas (DG) diketahui berasal dari Desa Wejang Mali, Kecamatan Lamba Leda Timur, Kabupaten Manggarai Timur, NTT.
Anak kandung almarhum, yaitu Hironimus Gas yang kerap disapa Nimus, membantah bahwa ayahnya meninggal karena virus corona. Sebab yakinnya, seorang pasien dinyatakan positif Covid-19 ada hasil swab positif.
Kemudian, Nimus mengatakan, sejak 2019 almarhum memiliki riwayat penyakit asma. Beberapa tahun terakhir, almarhum juga mengidap penyakit gula. Riwayat penyakit tersebut yang kemudian menjadi penyebab kematiannya.
"Bapak Saya Dominikus punya riwayat asma dan penyakit gula. kita angkat bicara bukan untuk menyalahi aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah melalui Puskesmas. Secara logika jika Bapa saya meninggal karena Covid, sudah pasti yang selalu kontak erat selama almarhum hidup sudah otomatis, terpapar Covid. Tetapi usai melakukan rapid test, yang diikuti oleh semua keluarga besar kami, hasilnya pun negatif semua," papar Nimus kepada jurnalis POSTNTT.COM, Rabu (14/04/2021).